Konser Dialog Cinta Volume 3 Sukses Digelar di Jombang, Ribuan Penonton Padati Stadion Merdeka

Konser musik bergengsi Dialog Cinta Volume 3 sukses digelar selama dua hari, pada Sabtu dan Minggu, 19–20 Juli 2025, di Stadion Merdeka Jombang. Acara ini berhasil menarik ribuan penonton dengan menghadirkan deretan artis papan atas Tanah Air.

Pada hari pertama, Sabtu (19/7/2025), penonton dihibur oleh penampilan memukau dari Dere, Nidji, dan Vierratale. Hari kedua yang tak kalah meriah, Minggu (20/7/2025), menampilkan Hadad Alwi, NDX AKA, dan grup band legendaris Dewa 19.

Suasana kemewahan konser sudah terasa sejak pintu masuk venue dengan pemasangan dua layar besar di kanan dan kiri yang menayangkan video bumper aksi penampilan artis. Selain itu, area photobooth juga disediakan bagi penonton untuk mengabadikan momen sebelum konser dimulai.

Siska, warga Peterongan, yang datang bersama tiga temannya, mengaku sangat antusias menyaksikan konser. “Venue-nya bagus ya dan saya tidak sabar ingin nonton Vierra,” ujarnya saat ditemui di area photobooth.

Irvan Andika Pratama, perwakilan dari promotor dan event organizer (EO) Dialog Cinta Volume 3, dalam wawancara di sela konser hari pertama, mengungkapkan bahwa persiapan telah dilakukan jauh hari untuk memastikan kelancaran acara. “Alhamdulillah sampai hari ini semua berjalan baik. Semua line up artis sudah datang sesuai jadwal. Ini benar-benar menjadi momen spesial bagi warga Jombang, apalagi setelah sebelumnya sempat ada konser yang gagal,” tutur Irvan.

Di balik kemeriahan konser, sempat muncul keluhan dari pedagang kaki lima (PKL) dan pelaku UMKM di sekitar stadion terkait pembatasan akses. Menanggapi hal ini, Irvan menjelaskan bahwa penutupan akses dilakukan sesuai arahan pihak keamanan dan kepolisian, khususnya di area pintu utama stadion yang dinilai perlu diamankan penuh demi kelancaran konser.

“Sejak awal, kami dari pihak EO sudah melakukan sosialisasi kepada para pemilik lapak. Penutupan dilakukan hanya dua hari yakni, 19–20 Juli, dan sebagai bentuk tanggung jawab, kami juga telah memberikan kompensasi. Jadi tidak benar jika dibilang sepihak atau tanpa koordinasi,” tegas Irvan.

Ia menambahkan bahwa pihak EO tetap memperhatikan akses bagi PKL dan UMKM di sisi samping area stadion dengan menyediakan jalur khusus bagi pembeli, sehingga operasional para pedagang tetap berjalan. “Kalau kita mementingkan ego, akses pembeli bisa saja ditutup total. Tapi faktanya, semuanya tetap diberi akses. Kita tidak ingin ada pihak yang dirugikan,” imbuhnya.

Irvan juga memastikan bahwa koordinasi dan perizinan telah dijalankan sesuai prosedur sebelum konser digelar, melibatkan berbagai pihak mulai dari kelurahan hingga dinas terkait di tingkat kabupaten.

Di akhir wawancara, Irvan berharap Dialog Cinta dapat menjadi agenda tahunan yang mampu mem-branding Kabupaten Jombang sebagai tuan rumah konser besar bertaraf nasional. “Harapannya konser ini terus berlanjut, bukan cuma Volume 3, tapi ada Volume 4 dan seterusnya. Kami ingin Jombang dikenal sebagai daerah yang bisa menghadirkan artis-artis nasional dan menjadi destinasi hiburan yang positif,” ungkapnya.

Dengan antusiasme tinggi dari masyarakat dan persiapan matang dari panitia, Dialog Cinta Volume 3 tidak hanya menjadi pesta musik, tetapi juga simbol kolaborasi antara hiburan, pelaku UMKM, dan citra baru Kabupaten Jombang di mata publik.

Penulis: RONNY BROWNEditor: SNF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *