Perhutani Jombang dan TNI Kolaborasi Tanam Tebu untuk Swasembada Gula Nasional

JOMBANG — Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Jombang menjalin sinergi dengan Komando Distrik Militer (Kodim) 0810 Nganjuk untuk mengembangkan agroforestri tebu. Kolaborasi ini bertujuan mendukung program swasembada gula nasional dan memberdayakan masyarakat di sekitar kawasan Perhutanan Sosial.

Plt Kepala Perhutani Jombang, Enny Handhayany Y.S., menyatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan lahan tidak produktif seluas 50 hektare untuk proyek ini.

“Secepatnya akan kami cek bersama-sama lokasi mana yang bisa dimanfaatkan lebih dulu, supaya dapat menyesuaikan agenda jadwal pengolahan lahan dan tanam,” kata Enny. Ia menambahkan, penanaman akan disesuaikan dengan musim hujan agar hasil panen tebu bisa maksimal.

Dalam program Perhutanan Sosial ini, masyarakat setempat juga akan dilibatkan. Tujuannya adalah untuk meningkatkan perekonomian dan pemberdayaan masyarakat, sehingga mereka juga peduli terhadap kelestarian hutan dan lingkungan.

Dandim 0810 Nganjuk, Letkol Arh M. Taufan Yudha Bhakti, S.I.P., S.T., menyambut baik kolaborasi ini. Ia menyebut ini sebagai tantangan baru bagi TNI dalam hal budidaya tebu untuk mendukung program pemerintah.

Untuk memastikan keberhasilan proyek ini, Dandim Taufan akan melibatkan ahli tebu serta berbagai pihak dan pemangku kepentingan.

“Dalam kegiatan ini, juga akan memberdayakan masyarakat guna meningkatkan pendapatan, perekonomian mereka dengan turut serta berperan aktif dalam kegiatan suksesnya agroforestri tebu,” ujar Dandim.

Penulis: JEFIEditor: SNF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *