Jombang (18/3/2024) – Hari Raya Nyepi tahun ini jatuh pada tanggal 11 Maret 2024, bagi umat Hindu ini adalah suatu hari yang sangat luar biasa dan ini merupakan salah satu hari keagamaan yang ada di negara Indonesia.
Tahun Baru Saka 1946/2024, memiliki arti tersendiri bagi saudara kita umat Hindu yang ada di Indonesia terkhusus lagi buat para umat yang ada di Kabupaten Jombang.
Menurut data yang diperoleh jumlah umat Hindu yang ada di Kabupaten Jombang sekitar kurang lebih 1000 orang dan tersebar di berbagai wilayah di Jombang seperti di Wonosalam, Ngoro, Bareng, Mojoagung, Diwek, Gudo, Perak, dan Mojoagung.
KAUM GKJW MD Jombang SB, pada kesempatan yang indah ini mengadakan kunjungan silaturahmi kepada saudara umat Hindu yang ada di lereng gunung Anjasmoro Wonosalam.
Adapun tujuan dari perkunjungan ini adalah tentu saja untuk mempererat tali persaudaraan dengan saudara yang berbeda keyakinan dan kepercayaan, memberikan ucapan selamat kepada umat Hindu atas perayaan hari raya.
Rombongan KAUM GKJW MD Jombang yang dikoordinatori oleh Pdt. Ridha dari GKJW Bongsorejo berkumpul terlebih dahulu di GKJW Mojowarno lalu berangkat bersama menuju Pura Giri Anjasmoro yang berada di lereng pegunungan Anjasmoro, tepatnya di Dusun Tegalrejo Desa Jarak Kec. Wonosalam.

Perjalanan ditempuh selama kurang lebih 1 jam dengan jarak tempuh sekitar 30 km. Perjalanan agak lama karena kondisi jalan yang naik turun gunung dan sempit, jadi harus ekstra hati-hati karena kanan kiri sudah jurang terjal.

Di Pura Giri Anjasmoro rombongan disambut dengan baik oleh Ketua PHDI (Parisada Hindu Dharma Indonesia) Kabupaten Jombang yaitu Bapak Juadi. Ada juga beberapa warga umat Hindu dan pemangku pura.
Yang ikut silaturahmi adalah para pendeta yang ada di wilayah pelayanan MD Jombang dan perwakilan dari masing-masing gereja GKJW yang diutus.

Ini merupakan agenda tahunan KAUM GKJW MD Jombang untuk selalu menjaga dan menjalin hubungan dengan saudara yang berbeda keyakinan. Tidak hanya kepada umat Hindu saja, KAUM GKJW MD Jombang juga membangun relasi dengan semua umat Islam, Budha, Khonghucu, Katolik yang ada di wilayah Jombang agar tali persaudaraan yang selama ini terjalin indah tetap selalu terjalin dengan lebih baik lagi. Serta menciptakan kedamaian dan ketentraman di Negara Kesatuan Republik Indonesia.