Setelah 20 Tahun Vakum, PBSI Soe Gelar Piala Bupati 2025

SOE, TIMOR TENGAH SELATAN – Setelah lebih dari dua dekade “mati suri,” olahraga bulu tangkis di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) kembali bangkit. Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Cabang Soe menggelar kejuaraan bulu tangkis antar klub Piala Bupati 2025, yang diikuti lebih dari 30 tim dari seluruh wilayah TTS.

Acara pembukaan berlangsung meriah pada Selasa (23/9/2025) di Lapangan Badminton Perdana, Soe. Turut hadir dalam acara ini Bupati TTS Eduard Markus Lioe, Kapolres TTS, perwakilan Dandim 1622/TTS, Ketua Pengadilan TTS, serta para atlet.

Ketua PBSI Cabang Soe, Chandra F. Susianto, S.E., menegaskan bahwa kejuaraan ini lebih dari sekadar kompetisi. “Ini adalah upaya konkret untuk meningkatkan pembinaan dan menjaring bibit-bibit atlet bulu tangkis potensial di TTS,” ujarnya. Turnamen perdana ini diikuti oleh 23 tim putra dan 9 tim putri, menunjukkan antusiasme masyarakat yang tinggi.

Chandra menambahkan, PBSI berambisi mengubah pola pikir bahwa bulu tangkis adalah olahraga eksklusif. “Ini adalah olahraga rakyat super prioritas secara nasional dan penyumbang medali bagi negara,” tegasnya, berkomitmen menjadikan bulu tangkis lebih inklusif dan merakyat.

Untuk memastikan keberlanjutan regenerasi atlet, PBSI berencana membentuk dua tim “Satria Muda” yang beranggotakan pemain berusia di bawah 20 tahun. Mereka juga akan mengalokasikan sisa anggaran untuk sosialisasi ke sekolah-sekolah, guna memperkenalkan olahraga ini sejak dini.

Diharapkan, kejuaraan ini menjadi tonggak penting kebangkitan bulu tangkis di TTS dan melahirkan atlet-atlet yang mampu mengharumkan nama daerah di kancah nasional.

Penulis: PITER O. GELLAEditor: SNF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *