Dilantik Kemendagri, Ady Karyono Resmi Jabat Pj. Gubernur Jatim

Dilantik oleh Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian pada hari Jumat (16/2/2024) di Kantor Kementerian Dalam Negeri Jakarta, Ady Karyono yang sebelumnya sempat menjabat Plh. Gubernur Jatim resmi menjadi Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur menggantikan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak yang berakhir masa jabatannya sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim pada tanggal 13 Februari 2024.

Sesuai Keputusan Presiden RI No 28/P Tahun 2024 tentang pemberhentian Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur serta pengangkatan Pj. Gubernur Jatim, Adhy Karyono resmi diangkat sebagai Pj. Gubernur Jatim terhitung sejak tanggal pelantikan untukĀ  masa jabatan paling lama satu tahun.

Dalam sambutannya, Tito Karnavian menyampaikan beberapa hal dan juga memberikan pesan kepada Adhy Karyono yang akan memimpin Jawa Timur hingga dilaksanakannya Pilkada serentak dan menghasilkan Gubernur Jatim definitif atau paling lama satu tahun.

“Kita patut mensyukuri karena kita bisa melaksanakan pelantikan Pj. Gubernur Jatim Adhy Karyono hari ini. Ini adalah konsekuensi dari berakhirnya masa jabatan Ibu Khofifah dan juga Bapak Emil Dardak yang sudah menjabat selama lima tahun dan berakhir pada 13 Februari 2024 kemarin, namun karena tanggal 14 Februari 2024 itu adalah hari libur Pemilu maka kita tidak bisa melaksanakan pelantikan pada tanggal 14 nya sehingga dimundurkan pada hari ini yang mana hari ini adalah hari Jumat.

Semua berharap di hari yang baik ini mudah-mudahan akan menjadi awal yang baik bagi Bapak Adhy Karyono dalam memimpin Jawa Timur sebagai Pj. Gubernur kedepan,” kata Tito.

Tito mengatakan, meneruskan kerja pemimpin yang kurang baik akan lebih mudah dibandingkan melanjutkan kepemimpinan sosok pemimpin yang sudah baik dan berprestasi. Terutama menurut Tito Jatim adalah provinsi yang paling banyak mendapatkan penghargaan di tingkat pusat.

“Karena menggantikan pemimpin yang sudah baik dan diakui publik itu lebih berat, minimal harus sama, atau kalau bisa lebih baik. Jadi apa yang sudah dicapai tinggal melanjutkan saja karena Jatim sebenarnya sudah on the right track,” imbuhnya.

Penulis: WAHYU AMRULLOHEditor: SNF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *