JAKARTA – Kegiatan Raimuna ke-V BPK Penabur Jakarta merupakan ajang pertemuan bagi anggota Pramuka Penegak dan Pandega se-Penabur yang diikuti oleh sekitar 3.000 an lebih anggota Pramuka Penegak tingkat SLTA dari 16 sekolah Penabur Jakarta dan dari 8 kota utusan SLTAK Penabur Bandar Lampung, Bandung, Bogor, Cianjur, Cirebon, Serang, Sukabumi, dan Tasikmalaya yang dilaksanakan di bumi Perkemahan Pramuka Cibubur Kempi 3 dan Kempi 4 pada 25-26 April 2024, telah di tutup langsung oleh Ketua BPK Penabur Jakarta, Kenny Lim, pada hari Jum’at, 26 April 2024 pukul 14.00 siang.
Raimuna berasal dari kata Ambai, bahasa Yapen Waropen Papua. Terdiri dari dua suku kata, yaitu: Rai dan Muna. “Rai” yang berarti sekelompok orang yang berkumpul untuk tujuan tertentu yang telah di tetapkan bersama, dan “Muna” yang berarti daya kekuatan jiwa seseorang yang mempengaruhi baik dalam mencapai kesuksesan.
Sebetulnya kegiatan Raimuna yang diselenggarakan oleh Gerakan Pramuka ( Kwartir Nasional) sudah ada sejak tahun 1968. Rencana awal kegiatannya merupakan bagian dari kegiatan Perkemahan Wirakarya di Cihideung, Bogor, Jawa Barat tahun 1968. Namun tidak jadi karena keterbatasan dana. Kegiatan itu bernama Pertemuan Penegak dan Pandega Putri dan Putra yang disingkat Perppanitera. Perppanitera tingkat Nasional pertama akhirnya berlangsung 21-26 Agustus 1968 di Cimanggis, Bogor, Jawa Barat. Dalam perkembangannya hingga akhirnya nama kegiatan berubah, dari Perppanitera ke Raimuna.
Raimuna dilaksanakan mulai tingkat Kwartir Ranting hingga Kwartir Nasional. Pada tingkat kwartir ranting dinanakan Raimuna Ranting (Rairan). Kalau di tingkat kwartir cabang disebut Raimuna Cabang (Raicab). Sedangkan pada tingkat Kwartir Daerah dinamakan Raimuna Daerah (Raicab).
Raimuna adalah kegiatan pestanya Pramuka Penegak dan Pandega Putri-Putra yang ini adalah proses belajar dan berlatih mereka, baik peserta maupun sangga kerja.
Raimuna dikelola oleh Dewan Kerja dan dipantau oleh kwartirnya/ Anggota Dewasa.
Raimuna diselenggarakan dalam bentuk perkemahan. Kegiatannya sendiri bersifat kreatif, rekreatif, produktif, dan edukatif.
Tema Raimuna V BPK Penabur tahun ini adalah “Penegak Bergerak, Penabur Berdampak” dengan tujuan mempersiapkan generasi muda untuk menjadi pemimpin berkarakter dan berbudi luhur, sesuai misi dari Gerakan Pramuka serta memperkuat Program Pelajar Pancasila.
Sangga Kerja Gugus Depan 26-051 . 26-052 (SMAK Penabur Gading Serpong) dengan Pimpinan (Kak.Mabigus) Thomas Kristo, selaku Penanggung jawab Raimuna V, SLTAK Penabur Jakarta tahun 2024, menyuguhkan 23 kegiatan yang berguna untuk melatih keterampilan abad 21 berupa kompetensi agar dapat berpikir kritis, berkolaborasi, komunikasi, dan kreativitas dari berbagai sisi, meliputi satuan karya, (Bhayangkara, Kalpataru, Bahari, Dirgantara, dan Wira Kartika ) youth development, keterampilan, olahraga, serta spiritualitas.
Di saat sedang ramai-ramainya masyarakat membicarakan beredarnya pemberitaan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Makarim yang telah menerbitkan Peraturan Mendikbudristek No. 12 Tahun 2024 tentang Kurikulum pada PAUD, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah yang menyebutkan Pramuka tidak lagi menjadi ekstrakurikuler (ekskul) wajib.
Justru Kak Jurkes Panjaitan selaku Ka.Mabigus (Kepala sekolah) Gerakan Pramuka Gugus Depan 06-125 . 06.126 Pangkalan SMAK 3 BPK Penabur Jakarta, di saat penutupan RAIMUNA ke V menerima estafet Bendera kegiatan Raimuna Penabur tahun 2025 nanti. Tentunya ini akan menjadi tantangan tersendiri untuk memberikan banyak kejutan-kejutan di kegiatan Raimuna ke-6 yang lebih keren, asik, menyenangkan dan aman.