Pastikan wilayah teritorial tetap aman dan kondusif pasca Pemilu (Pilpres, Pileg) serentak 2024, Danramil 1621-05/Panite Lettu Inf I Komang Wenten perintahkan jajaran Babinsa untuk melaksanakan Komunikasi Sosial (Komsos) Damai dengan menyambangi warga yang ada di Desa binaan masing-masing.
Perintah Danramil tersebut langsung dilaksanakan oleh jajaran Babinsa, seperti halnya yang dituangkan oleh Babinsa Koramil 1621-05/Panite yang melakukan Komsos Damai dengan warga binaannya di Desa pada Jumat (16/2/2024).
Menurut Danramil, wadah Komsos Damai ini tidak hanya menciptakan wilayah binaan agar tetap aman, namun juga bertujuan untuk menyatukan kembali perbedaan antar warga agar dijauhkan dari kesan pecah belah.
“Pesta Demokrasi atau Pemilu jangan dijadikan sebaga ajang permusuhan, namun jadikan Pemilu ini sebagai pemersatu perbedaan. Syukurlah Pemilu telah usai dan berjalan sukses, khususnya di wilayah Kabupaten Timor Tengah Selatan. Kini saatnya bersatu padu bergandengan tangan guna mendukung dan mensuport siapapun yang terpilih baik tingkat nasional maupun daerah demi kemajuan pembangunan maupun kesejahteraan masyarakat,” kata Lettu Wenten.
Pasca Pemilu ini, Danramil tak luput mengingatkan kepada semua pihak untuk tidak mudah terpengaruh atau terpancing dengan berbagai isu liar yang berkembang ditengah masayarakat karena belum tentu kebenarannya.
“Kita patut bersyukur, karena pelaksanaan Pemilu di wilayah Kabupaten Timor Tengah Selatan secara keseluruhan berjalan aman, damai dan sukses. Guna menjaga situasi kondisi tersebut, Kami himbau masyarakat untuk lebih selektif dalam menerima perkembangan informasi, saring berita sebelum disharing,” tegas Danramil.
Langkah Komsos Damai ini diambil Danramil guna mengantisipasi jangan sampai timbul isu – isu panas yang beredar di tengah masyarakat.
“Sekali lagi, kami himbau masyarakat harus pandai dalam menganalisa setiap perkembangan yang ada. Jangan sampai memercikkan gesekan atau gejolak yang justru menimbulkan suasana tidak nyaman. Mari sama – sama Kita bangun kesepahaman dan kesamaan persepsi serta tepis segala perbedaan,” pungkas Danramil.