55 Regu Drum Band Beradu Kekompakan dan Keserasian di Kejurkab Jombang

Foto: Pj. Bupati Jombang Teguh Narutomo membuka Kejuaraan Drum Band Kabupaten Jombang 2024 didampingi Ketua KONI Jombang dan Ketum PDBI Jombang.
Foto: Pj. Bupati Jombang Teguh Narutomo membuka Kejuaraan Drum Band Kabupaten Jombang 2024 didampingi Ketua KONI Jombang dan Ketum PDBI Jombang.

Sebanyak 55 regu drum band akan beradu kekompakan dan keserasian di Kejuaraan Drum Band Kabupaten (Kejurkab) Jombang 2024. Event ini diharapkan bisa mencegah aktivitas anak-anak muda ke hal negatif.

Kejurkab Drum Band ini digelar di GOR Merdeka di Jalan Gus Dur, Desa Candimulyo Jombang. Event tersebut dibuka secara resmi oleh Pj. Bupati Jombang Teguh Narutomo dengan ditandai pemukulan gong, Sabtu (30/11/2024).

Foto: Gema SMERISA (SMA PGRI 1 Jombang) peserta SMA/Umum Divisi Brass.
Foto: Gema SMERISA (SMA PGRI 1 Jombang) peserta SMA/Umum Divisi Brass.

Pembukaan Kejurkab Drum Band pelajar ini juga dihadiri Wakapolres Jombang Kompol Hari Kurniawan yang juga selaku Ketua Umum Persatuan Drum Band Indonesia (PDBI) Kabupaten Jombang, Sekdakab Jombang Agus Purnomo, dan Ketua KONI Kabupaten Jombang Sumarsono.

Dalam sambutannya, Pj. Bupati Jombang menyampaikan apresiasi atas semangat para peserta dan panitia penyelenggara yang luar biasa. Pj Bupati Jombang Teguh Narutomo berharap agar kejuaraan ini dapat menjadi wadah bagi generasi muda untuk berprestasi, menyalurkan bakat dan minat di bidang musik.

Foto: SD Kepatihan Divisi Unjuk Gelar Non Brass.
Foto: SD Kepatihan Divisi Unjuk Gelar Non Brass.

“Lebih dari itu, drum band juga dinilai sebagai sarana yang efektif untuk membentuk karakter disiplin, kerja sama tim, dan sportivitas,” tuturnya.

Dikatakan Narutomo, Kejurkab Drum Band ini diikuti 55 regu dari berbagai sekolah di Jombang. Event ini diharapkan dapat memajukan dunia drum band di Kabupaten Jombang yang selama ini telah berhasil menorehkan prestasi hingga di tingkat nasional.

“Selain itu, menjadi batu loncatan bagi para peserta untuk meraih prestasi yang lebih tinggi lagi baik di tingkat regional, nasional hingga internasional,” ucapnya.

Foto: Wakapolres Jombang Kompol Hari Kurniawan, S.H., M.H.
Foto: Wakapolres Jombang Kompol Hari Kurniawan, S.H., M.H.

Sementara itu, Kompol Hari Kurniawan menambahkan bahwa kejuaraan drum band Kabupaten Jombang 2024 yang berlangsung selama 2 hari bukan semata melombakan suara drum, terompet dan lainnya, akan tetapi kebersamaan dan kekompakan serta nilai positif lainnya. Untuk itu kejuaraan drum band harus didukung sepenuhnya.

Foto: SD Sabilillah Tjoekir Divisi Unjuk Gelar Non Brass saat unjuk gigi.
Foto: SD Sabilillah Tjoekir Divisi Unjuk Gelar Non Brass saat unjuk gigi.

“Bukan hanya untuk mencari siapa yang kalah dan menang, namun untuk menanamkan jiwa sportifitas, agar anak terbiasa hidup dengan kebersamaan dan kekompakan. Ini untuk membangun aktivitas positif agar anak-anak itu tidak terjerumus melakukan hal-hal negatif,” kata Kompol Hari.

Wakapolres Jombang berharap agar event kejuaraan ini dapat menanamkan jiwa kedisplinan, kekompakan dan sportifitas di kalangan pelajar sebagai penerus bangsa. “Dukungan tanpa henti dari orang tua dan semangat yang tak tergoyahkan dari anak-anak sangat kami apresiasiasi,” tandasnya.

Penulis: DEDY F. ROSYADI, S.Pd., M.Pd.Editor: SNF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *