TAK TERIMA DITEGUR, KAKAK KANDUNG BACOK ADIKNYA

Tidak terima ditegur, seorang kakak nekat membacok adik kandungnya sendiri yang mengakibatkan luka robek di leher kiri.

Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 13.00 Wita, di Desa Kiubaat, Kec. Amanuban Selatan, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Provinsi Nusa Tenggara Timur pada hari Selasa, 02/04/2024.

Korban Agustinus Boimau (56) saat ditemui media ini pada Rabu 03/04/2024 di Rumah Sakit Umum Daerah Soe, menceritakan awal kejadian tersebut berawal dari korban mendengar pelaku MB (kakak kandung korban) marah-marah sambil menyebut nama anak-anaknya.

Karena korban merasa tidak nyaman, korban pun menghampiri pelaku yang rumahnya berjarak sekitar 10 meter dari rumahnya.

“Kamu kenapa sebut saya punya anak!? Saya punya anak ada salah apa?, Namun dia (pelaku) tidak menjawab, tiba-tiba dia keluar dari dalam rumah sambil membawa sebilah parang miliknya dan langsung menebas saya dan mengenai leher kiri saya yang mengakibatkan luka parah,” ujar Agustinus.

Atas kejadian tersebut korban bersama keluarga datang melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Amanuban Selatan dan meminta pihak kepolisian agar pelaku MB di tangkap dan memproses pelaku sesuai hukum yang berlaku.

Salah satu saksi yang kebetulan adalah anaknya korban membenarkan peristiwa itu dan setelah melapor ia bersama anggota piket Polsek Amanuban Selatan langsung membawa korban ke puskesmas Panite untuk mendapat penanganan.

“Setelah kejadian itu saya bersama keluarga berinisiatif untuk melaporkan kejadian ini ke Polsek Amanuban Selatan. Dan setelah melapor saya bersama anggota Polsek segera membawa Bapak ke Puskesmas Panite untuk mendapatkan penanganan,” ucap saksi.

Korban Agustinus Boimau dirujuk ke RSUD pada pukul 20.05 Wita untuk mendapat tindakan medis dari pihak RSUD Soe.

Kapolsek Amanuban Selatan sampai saat ini belum dapat dihubungi untuk meminta konfirmasi atas kejadian tersebut.

Penulis: PITER O. GELLAEditor: SNF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *