PALI – Pasca kejadian terbakarnya satu unit roda empat berjenis Daihatsu Grandmax warna putih di bilangan KM 10 Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI yang diduga membawa BMM ilegal berjenis solar, membuat Polres PALI khususnya Satreskrim melalui unit Pidana Khusus harus bekerja keras untuk mengungkap dengan jelas siapa pemilik mobil tersebut dan darimana asal mobil itu.
Kendaraan pick up bernomor polisi BG 8012 BQ ini sedikitnya membawa Bahan Bakar Minyak berjenis solar olahan kurang lebih 2400 (Dua ribu empat ratus liter), namun sesaat sebelum mobil itu terbakar akibat oleng ke dalam saluran gorong-gorong yang tak jauh dari lampu merah KM 10, kendaraan roda empat itu ditinggal kabur oleh sopir dan kernetnya pada Sabtu, 24 Agustus 2024 sekira pukul 10.30 WIB, beberapa hari yang lalu.
Kapolres PALI AKBP Khairu Nasrudin,S.I.K, M.H langsung mengambil tindakan tegas dengan memberikan perintah ke Kasat Reskrim Iptu Yudhistira,S.Tr.K, S.I.K untuk segera melakukan cek TKP, penyelidikan dan secepatnya mengungkap kasus ini.
“Lalu kita segara mengambil langkah-langkah sesuai arahan pimpinan dan dengan dasarnya yakni Laporan Polisi LP / A-65 / VIII / 2024 / SPKT.SATRESKRIM / POLRES PALI / POLDA SUMSEL, tanggal 24 Agustus 2024,” ujar Kasat Reskrim yang disampaikan oleh Kanit Pidsus Ipda Habel Kevin Siegers,S.Tr.K didampingi juga oleh anggota Unit Pidsus Satreskrim Polres PALI Polda Sumsel kepada awak media ini pada Rabu (28/08/2024).
Tentu saja untuk mengungkap kasus ini membutuhkan kerja keras dari seluruh personil Unit Pidsus Satreskrim Polres PALI dan bersinergi dengan berbagai pihak.
Tak sampai 3×24 jam tim Pidsus Satreskrim Polres PALI tepatnya Selasa (27/08/2024) sekitar pukul 22.00 WIB mendapat informasi penting bahwa tersangka akan kembali ke rumahnya dari Baturaja.
“Jadi begitu kita mendapatkan info itu, saya bersama anggota Pidsus langsung melakukan pembuntutan secara diam-diam dengan cara menyamar, kemudian saat kendaraan yang membawa tersangka melintas di Desa Talang Bulang Kecamatan Talang Ubi, kami langsung melakukan penyergapan dan menangkap tersangka,” beber Ipda Habel kepada awak media ini.
“Tersangka berinisial J akhirnya berhasil kita amankan,” tegas Ipda Habel.
Tersangka saat diinterogasi petugas mengakui bahwa angkutan dan BBM jenis solar ilegal itu adalah miliknya, dan ia pun langsung digelandang anggota Pidsus Polres PALI ke Mapolres PALI untuk diproses lebih lanjut.
“Dari pengakuan tersangka, kami mendapatkan infomasi tentang siapa sopirnya, yang saat ini masih dalam pengejaran kami, untuk itu kami himbau kepada sang sopir mobil pick up yang terbakar karena membawa BBM ilegal ini untuk segara menyerahkan diri secara baik-baik, sebelum kami mengambil tindakan tegas dan terukur,” himbaunya.