Ngaku Anak AKBP, Pemuda Maros Ngamuk Saat Ditilang: Aksi Arogan Berujung Minta Maaf

Seorang pemuda di Kabupaten Maros menjadi sorotan publik usai video dirinya bersikap arogan terhadap petugas Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Maros viral di media sosial.

Insiden terjadi saat petugas hendak menilang pemuda tersebut karena mengendarai sepeda motor tanpa helm serta menggunakan kendaraan berjenis balap di jalan umum. Bukannya patuh, pemuda itu justru memaki petugas, mengacungkan jari tengah, dan menolak memperlihatkan dokumen kendaraan.

Dalam video yang beredar luas, ia bahkan mengaku sebagai anak purnawirawan polisi berpangkat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP), seolah mencari perlindungan untuk menghindari proses hukum. Puncaknya, ia meludah ke arah petugas sebelum kabur meninggalkan lokasi.

Namun tak lama berselang, pemuda itu datang ke Mapolres Maros didampingi orang tuanya. Ia membawa motor yang digunakan saat kejadian dan menyampaikan permintaan maaf secara langsung kepada pihak kepolisian.

Kasat Lantas Polres Maros, Iptu Kamaluddin, mengungkapkan bahwa menurut penuturan orang tua, pemuda tersebut tengah mengalami tekanan psikologis setelah beberapa kali gagal dalam seleksi penerimaan anggota Polri.

“Kami tetap melakukan penindakan. Sepeda motor disita karena tidak memiliki Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) dan pengendara juga tidak memiliki SIM. Saat ini kendaraan menunggu proses hukum di pengadilan,” tegas Kamaluddin, Kamis (9/5/2025).

Polres Maros mengimbau masyarakat untuk tetap tertib berlalu lintas dan tidak bersikap arogan terhadap aparat yang tengah menjalankan tugasnya. Penegakan hukum berlaku adil untuk seluruh warga tanpa terkecuali.

Penulis: RAHMATULLAH. JEditor: SNF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *