Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Kalimantan Timur, Hari Sabtu, (24/02) menggelar Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) guna mengevaluasi dan mematangkan program kerja tahunan di Ballroom Hotel Mercure Samarinda.
Rakerprov yang dibuka secara resmi oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekdaprov Kaltim M. Syirajuddin mewakili PJ Gubernur Kaltim Akmal Malik ini dihadiri oleh Wakil Ketua II KONI Pusat Mayjen (Purn) Soedarmo yang mewakili Ketua Umum KONI Pusat, Bupati Paser selaku tuan rumah Porprov Kaltim VIII 2026, Kepala Dispora Provinsi Kaltim, Seluruh Ketua KONI Kabupaten/Kota se-Kaltim, 66 Pengprov Cabor Anggota KONI Kaltim dan Badan Fungsional serta para undangan lainnya.
Husinsyah selaku ketua panitia pelaksana mengatakan bahwa agenda Rakerprov tahun 2024 ini membahas persiapan mengikuti PON XXI tahun 2024 di Aceh dan Sumatra Utara dan aka nada presentasi dari Bupati Paser dalam rangka persiapan pelaksanaan Pekan Olahraga Peovinsi (PORPROV) Kaltim VIII tahun 2026 di Paser dan mematangkan program kerja KONI Kaltim lainnya.
Rusdiansyah Aras selaku Ketua Umum KONI Kaltim mengatakan bahwa dalam kesempatan pelaksanaan Rakerprov ini, mengambil tema, “Bersatu, Berprestasi Di PON XXI tahun 2024, di Aceh dan Sumatera Utara.”
Rusdiansyah juga mengatakan bahwa KONI Kaltim akan memberikan penghargaan kepada 10 Pengprov Cabang Olahraga yang mendapatkan prestasi terbaik dalam pelaksanaan BK PON tahun 2023 sehingga bisa mengantarkan atletnya di PON XXI tahun 2024, Adapun 10 Cabor tersebut yakni, Percasi, Pabersi, Ikasi, Perkemi, Pabsi, FHI, Porlasi, PGSI, IPSI dan Sepatu Roda.
Rusdiansyah juga mengatakan bahwa, KONI kaltim akan memberikan Bonus sebesar 300 Juta kepada atlet yang meraih Medali Emas PON XXI Aceh – Sumut, selain itu para atlet peraih medali Emas juga akan diberika bantuan Fresh Money sebesar 40 Juta secara langsung setelah meraih medali Emas PON, dengan harapan ini akan menjadi motivasi tersendiri bagi para atlet dalam berlatih guna memberikan prestasi terbaik bagi Kalimantan Timur.
KONI Kaltim akan mengirimkan kontingen sebanyak 912 atlet dan pelatih dari kurang lebih 51 cabang olahraga dalam pelaksanaan PON XXI di Aceh dan Sumut mendatang dengan rincian 715 atlet dan 197 pelatih dengan target masuk 5 besar dalam kelasemen perolehan medali PON nanti.
Ketua Umum KONI Pusat yang diwakili oleh Wakil Ketua II Mayjen (Purn) Soedarmo mengatkan bahwa, seharusnya KONI Kaltim lebih meninggikan targetnya di PON mendatang yakni 4 besar bukan 5 besar, karena dalam pelaksanan BK PON tahun 2023 kemaren, Kaltim finish di urutan ke 4 perolehan medali dibawah Jabar, Jatim dan DKI Jakarta sehingga itu harus jadi motivasi sendiri apalagi sudah didukung pendanaan yang cukup dari pemerintah provinsi Kalimantan Timur.
Sedangkan Pj. Gubernur Kaltim yang diwakili oleh Asisten Bidang pemerintahan dan Kesejahteraan rakyat M Syirajuddin menegaskan, bahwa anggaran KONI kaltim tahun 2024 ini sebesar 170 Miliar, kemudian Pengprov Kaltim juga sudah menyiapkan Bonus bagi Atlet peraih medali emas di PON sebesar 300 Juta, tegasnya.
