SALAMOLAHRAGA.COM, MALANG– Penutupan Kejurnas Kungfu Tradisional Indonesia 2023 dalam rangka Jambore AKTI ke-2 bekerjasama dengan KORMI bertempat di area gedung olahraga komplek Ajendam V Brawijaya jl. Belakang RSSA no.1 Klojen Kota Malang (10/12/2023).
Ketua Panitia Kejurnas Kungfu Tradisional Indonesia dalam rangka Jambore AKTI ke-2 Subiantono memberikan keterangan bahwa pada akhir tahun ini AKTI DPD Jatim mendapatkan kesempatan menjadi tuan rumah penyelenggaraan Jambore AKTI ke-2, berlangsung mulai tanggal 8-10 Desember 2023 ini dan diikuti sekitar 500 atlet peserta yang tergabung dalam 54 perguruan/sasana yang tersebar di 17 Provinsi di Indonesia. Para peserta Jambore juga disediakan tenda untuk beristirahat bagi para atlet, crew, official, pendamping dan wali atlet yang ikut menemani para atletnya dengan kapasitas per tenda mencapai 10 orang.
Dalam pelaksanaan Jambore AKTI ke-2 dibawah naungan KORMI ini, digelar dengan biaya swadaya mandiri tanpa adanya sponsor.
Ditemui awak media PWO disela-sela kesibukannya, Ketum AKTI Master Dedi Garno Ismadi mengatakan bahwa AKTI memiliki misi pada setiap kegiatan salah satunya membina generasi kungfu yang sejati serta menumbuhkan jiwa sportif bermental kuat yang dimulai sejak dini, oleh karenanya kejuaraan dalam Jambore ini banyak para pemula dan anak-anak mulai tingkat SD. Dalam momen ini AKTI sangat berperan aktif dalam menyiapkan dan menjaring atlet putra-putri generasi terbaik bangsa Indonesia, tegasnya.
Shifu Gunawan selaku Sekjen AKTI mengatakan bahwa salah satu tujuan dari pelaksanaan Jambore AKTI ke-2 ini adalah untuk semakin mempererat silahturahmi dan persaudaraan angggota AKTI dan dapat bersama-sama dalam membangun sumber daya generasi yang sehat, kuat dan berkualitas.
Momen ini sekaligus sebagai persiapan menjelang PORNAS di NTB dan sebagai bentuk peran penting Pemerintah Daerah khususnya Jawa Timur dan pada umumnya Pemerintah Pusat agar kedepannya AKTI semakin diperhatikan lagi.
