Gara-gara pipa air, dua oknum Linmas Desa Naip mengeluarkan jurus kungfunya untuk menganiaya korban Edi Kause dan Martha Liunesi (suami istri) hingga kedua korban tersebut babak belur. Kejadian di Desa Naip, Kec. Noebeba, Kab. Timor Tengah Selatan, Provinsi Nusa Tenggara Timur pada hari Senin 25/03/2024.
Terlihat dari potongan video yang viral di postingan akun facebook Intan Benafa yang diposting ke grup Facebook Pospera, yang terlihat dua oknum linmas Desa Naip tersebut sedang mempraktekkan tindakan tidak terpuji menganiaya korban Edi Kause dan Martha Liunesi hingga korban babak belur.
Berawal dari pipa air yang masuk lewat kebun milik korban. Diduga karena tidak meminta ijin kepada korban selaku pemilik kebun sehingga korban berinisiatif memindahkan pipa tersebut.
Sebelumnya korban sudah meminta aparat desa untuk memindahkan namun tidak digubris. Korban pun berinisiatif untuk memindahkan hingga terjadilah pengeroyokan.
Tindakan yang dilakukan oknum tersebut menuai kecaman para netizen. Netizen berharap agar kejadian ini dapat dilaporkan ke pihak yang berwajib dan dua orang anggota linmas beserta oknum masyarakat yang terlibat tersebut perlu ditindak.
“Tindakan yang dilakukan 2 oknum anggota linmas ini sudah keterlaluan dan tidak manusiawi dan mereka sangat barbar, kami berharap agar oknum anggota linmas dan kalau ada oknum masyarakat yang terlibat juga kami meminta pak polisi segera menangkap para pelaku untuk diproses secara hukum,” ujar salah satu netizen dengan geram.
Kepala Desa Naip, Marten Koa saat dihubungi lewat telepon untuk meminta klarifikasi, namun tidak dapat tersambung.
Sampai saat ini, tim media ini masih berusaha untuk dapat menghubungi Kepala Desa Naip untuk meminta klarifikasi terkait kejadian tersebut.
