JAKARTA – Sebanyak empat siswa Indonesia berpartisipasi dalam ajang talenta internasional Young Inventors Challenge (YIC) 2025 yang digelar secara daring pada 1 November 2025. Keempat siswa tersebut merupakan pemenang Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) 2024 dan telah menjalani pembinaan intensif dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melalui Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas).
Kepala Puspresnas Kemendikdasmen, Maria Veronica Irene Herdjiono, menyampaikan apresiasinya pada Jumat (31/10). “Perjuangan adik-adik hingga mencapai tahap ini tidaklah mudah. Semoga mereka dapat meraih hasil terbaik dan mengharumkan nama Indonesia di ajang Young Inventors Challenge tahun ini,” ujarnya.
Dua Inovasi Solusi Global
Empat siswa ini terbagi menjadi dua tim yang membawa inovasi penelitian dengan fokus pada solusi permasalahan global:
| Tim | Asal Sekolah | Inovasi Penelitian |
| SMA Negeri 1 Kepanjen | Shafa Azmi Nadhira dan Nastiti Nicken Dyah Ayu Apsari | Sengon Wood Membrane Coated with Carbon Nanotubes for Brackish Water Desalination. Inovasi ini bertujuan menghasilkan air layak konsumsi dari air payau, mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) nomor 6 (Air Bersih dan Sanitasi). |
| MAN 2 Kota Malang | Muhammad Lingga Padantya Junaedi dan M. Izzat Adnan Kamal | RIDDLE-Patch: Dissolvable Microneedle Patch with Rifampicin-Chitosan Microparticles for Tuberculosis Patients. Inovasi ini menawarkan metode penghantaran obat tuberkulosis (TBC) terbaru melalui jaringan kulit menggunakan microneedle patch yang dapat larut. |
Koordinator Pembina YIC 2025, Abu Amar, menjelaskan kedua tim ini merupakan hasil seleksi ketat dari tiga tahap pembinaan yang dimulai dari ribuan peserta OPSI 2024, hingga akhirnya terpilih dua tim yang berhasil menembus 30 besar finalis YIC 2025.
Selama pembinaan, siswa didampingi oleh tim ahli dari perguruan tinggi terkemuka seperti ITI, IPB University, UI, dan ITB, serta mendapatkan pelatihan bahasa Inggris dan pendampingan psikolog untuk persiapan mental dan komunikasi.
YIC diselenggarakan oleh Association of Science, Technology, and Innovation (ASTI) untuk mendorong kolaborasi pelajar dalam menciptakan solusi inovatif terhadap berbagai permasalahan global.
Pengumuman pemenang YIC 2025 dijadwalkan akan disampaikan pada 20 November 2025.
