Seorang mahasiswa salah satu perguruan tinggi swasta di kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) ditemukan tewas gantung diri pada Sabtu, 10 Februari 2024 malam.
Korban tersebut diketahui berasal dari Kota Soe, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), korban tinggal di rumah kerabatnya di Kelurahan Bakunase II.
Korban yang diketahui berinisial DASB alias Dimas (23) itu ditemukan gantung diri di rumah kerabatnya.
Korban pertama kali ditemukan oleh sepupunya bernama Fred (15).
Sekitar pukul 20.45 WITA, Fred yang baru saja pulang langsung menuju ke teras belakang rumahnya. Disana, ia melihat ada yang aneh, dirinya melihat celana yang tergantung.
Karena kondisi gelap, Fred kemudian menyalakan senter dari handphonenya. Saat senter menyala dirinya melihat korban sedang dalam kondisi tergantung dengan seutas tali nilon.
Fred yang melihat kejadian itu, langsung berlari memberitahu rekan-rekannya dan masyarakat setempat.
Peristiwa tersebut juga dilaporkan ke Polsek Oebobo. Saat polisi tiba dan mengecek keberadaan korban, disebutkan masih ada tanda-tanda kehidupan dari korban sehingga anggota bersama warga langsung menurunkan korban dan membawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang dengan mobil patroli Polsek Oebobo.
Setelah 20 menit ditangani dokter di ruang IGD, korban dinyatakan meninggal dunia.
Informasi dari kerabat korban disebutkan, korban diduga putus asa dan mengalami depresi karena masalah asmara sehingga korban sering bertingkah aneh.
Informasi yang dihimpun, korban tersebut merupakan mahasiswa semester II di Universitas Pendidikan Guru 1945 (UPG 45).
Korban sendiri selama ini kuliah di Kupang dan tinggal dengan kerabatnya karena orang tua korban tinggal di luar Kota Kupang.
