SOE, TTS — Sejumlah wartawan di Timor Tengah Selatan (TTS) melayangkan protes keras menyusul insiden penghalangan kerja jurnalistik oleh seorang staf Humas Pemda TTS. Insiden ini terjadi saat para jurnalis meliput acara penyerahan alat pertanian (Alsintan) di Kantor Bupati TTS, Kamis (23/10/2025).
Para wartawan menuding oknum Humas tersebut bersikap arogan, membentak-bentak, dan secara sengaja menghalangi mereka mengambil gambar kegiatan yang dihadiri langsung oleh Bupati TTS dan pejabat penting lainnya.
“Salah satu teman kami bahkan kena bentak pas mau ambil foto,” ujar salah seorang wartawan yang kesal dengan tindakan tersebut.
Tindakan oknum Humas ini dinilai sebagai upaya pembungkaman kebebasan pers dan melanggar hak masyarakat untuk mendapatkan informasi.
“Ini jelas menghalangi kami sebagai jurnalis yang punya hak untuk mencari berita. Kami ini pilar demokrasi, seharusnya tidak dihalang-halangi,” tegas wartawan lainnya.
Para jurnalis mendesak Bupati TTS agar segera bertindak tegas terhadap staf Humas yang bersikap arogan tersebut. Mereka juga meminta agar hak dan kebebasan pers di TTS dapat dijamin dan dilindungi.
