Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional, SDN Kepuhkiriman 1, Kecamatan Waru, menggelar Expo 2025 sebagai bentuk penerapan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dalam Kurikulum Merdeka. Kegiatan yang berlangsung pada 2–3 Mei 2025 ini mengusung tema “Karya, Kreasi, Prestasi” dan diselenggarakan di halaman serta ruang kelas sekolah.
Kepala SDN Kepuhkiriman 1, Denok Setyarini, S.Pd.SD, secara resmi membuka acara tersebut melalui pemotongan pita. Dalam sambutannya, ia mengungkapkan rasa bangga dan apresiasi kepada seluruh siswa atas partisipasi dan kreativitas mereka.
“Kegiatan ini adalah bagian dari penerapan nilai-nilai P5 seperti kemandirian, gotong royong, dan kreativitas. Saya berharap kegiatan ini memberi pengalaman bermakna bagi siswa,” ujarnya.
Setiap kelas dari kelas 1 hingga kelas 6 menampilkan stan pameran berisi berbagai produk kreatif dan kearifan lokal. Mulai dari mainan tradisional, karya dari bahan bekas, teknologi sederhana, hingga budaya Jawa disajikan secara menarik oleh para siswa dengan bimbingan guru.
Selain pameran, siswa juga menampilkan beragam pertunjukan seni seperti pantomim, modelling, hingga pagelaran wayang kulit. Para siswa laki-laki mengenakan udeng pacul gowang dan batik, sementara siswi mengenakan kebaya sebagai bentuk pelestarian budaya.
Puncak acara hari pertama ditandai dengan pertunjukan wayang kulit oleh dalang cilik Krisna Elsapadra Sukma, siswa kelas 4, dengan lakon “Roro Jonggrang”. Penampilan ini diawali dengan simbolis penyerahan gunungan oleh Kepala Sekolah kepada Krisna di hadapan seluruh siswa yang antusias menyaksikan pertunjukan.
Ketua Panitia, Marianto, S.Pd., menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini. Ia menegaskan bahwa Expo ini merupakan bagian dari pembelajaran seimbang yang menyenangkan serta sarana penerapan pembaruan P5 ke arah P7 dalam Kurikulum Merdeka.
