Bupati Situbondo Resmikan Program Masjid Ramah Pemudik di Jalur Pantura

Bupati Situbondo Yusuf Rio Wahyu Prayogo meresmikan program Masjid Ramah Pemudik yang dipusatkan di Masjid Besar Nurul Abrol, Kilensari, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo, Sabtu (14/3/2025).

Dalam kesempatan tersebut, Bupati yang akrab disapa Mas Rio juga mencoba langsung salah satu fasilitas unggulan berupa layanan pijat refleksi gratis yang disediakan bagi para pemudik.

Sebanyak 20 masjid yang tersebar di sepanjang Jalur Pantura Situbondo telah disiapkan sebagai Masjid Ramah Pemudik. Program ini merupakan inisiatif Pemerintah Kabupaten Situbondo untuk memberikan pelayanan bagi para pemudik yang melintasi jalur nasional tersebut.

“Saya mengimbau para pemudik agar tidak ragu untuk mampir dan beristirahat di masjid-masjid ini,” ujar Mas Rio kepada wartawan.

Masjid Ramah Pemudik tidak hanya menyediakan tempat istirahat, namun juga layanan pemeriksaan kesehatan, pijat refleksi gratis, serta stand UMKM lokal. Mas Rio berharap fasilitas ini bisa memberikan kenyamanan dan manfaat bagi pemudik selama perjalanan panjang mereka.

“Sebagaimana kita ketahui, Kabupaten Situbondo adalah jalur lintas Pantura yang dilewati pemudik dari Pulau Jawa menuju Bali, NTB, dan NTT. Perjalanan panjang ini tentu melelahkan, sehingga Pemkab Situbondo menyiapkan Masjid Ramah Pemudik sebagai tempat singgah yang nyaman,” jelasnya.

Ia juga berharap program ini bisa menjadi sarana promosi daerah. “InsyaAllah, dengan adanya layanan ini, Kabupaten Situbondo akan semakin dikenal oleh masyarakat yang mudik melalui Jalur Pantura,” pungkasnya.

Penulis: SUYITNOEditor: SNF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *