JAKARTA — Bupati Jombang, H. Warsubi, bertemu dengan Menteri Koperasi RI, Budi Arie Setiadi, di Jakarta untuk membahas percepatan implementasi program Koperasi Merah Putih. Pertemuan ini bertujuan memastikan kesiapan operasional program tersebut di seluruh desa dan kelurahan di Kabupaten Jombang.
Bupati Warsubi menargetkan Koperasi Merah Putih mulai berjalan pada Oktober 2025. “Kami tidak ingin program ini berhenti di tataran administratif. Koperasi Merah Putih harus segera hadir di tengah masyarakat, memberikan manfaat nyata, dan menjadi solusi ekonomi di tingkat desa,” ujarnya.
Koperasi Merah Putih merupakan program nasional yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto untuk mendorong ekonomi desa. Koperasi ini akan menyediakan kebutuhan pokok, akses pupuk, layanan dasar, hingga pembiayaan yang aman, sehingga masyarakat terhindar dari pinjaman ilegal.
Menteri Budi Arie mengapresiasi langkah cepat Pemerintah Kabupaten Jombang dan menyebutnya berpotensi menjadi daerah percontohan. Ia juga meminta seluruh pihak, dari kepala desa hingga OPD terkait, untuk mendukung penuh percepatan program ini.
Dalam pertemuan tersebut, dibahas pula pentingnya sinergi lintas sektor dan peran aktif dari camat, kepala desa, serta pendamping desa untuk memastikan koperasi berfungsi sebagai ruang gerak ekonomi produktif, bukan sekadar nama.
Bupati Warsubi menegaskan bahwa dua bulan ke depan adalah waktu krusial untuk bergerak cepat. “Kami membutuhkan kerja sama dan keterlibatan semua pihak. Koperasi Merah Putih adalah kerja bersama, dari desa dan untuk desa,” pungkasnya, menunjukkan komitmen Pemkab Jombang dalam membangun kemandirian ekonomi berbasis potensi lokal.












