Bahas Isu Strategis Transportasi Darat, Ditjen Hubdat Libatkan Para Pakar

Jakarta, 8 Juli 2025 – Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (Ditjen Hubdat) Kementerian Perhubungan menggelar diskusi bersama para pakar transportasi dalam acara Coffee Morning di Kantor Pusat Kemenhub, Selasa (8/7). Kegiatan ini membahas sejumlah isu strategis di sektor transportasi darat yang dinilai penting untuk segera ditangani.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Aan Suhanan, menekankan pentingnya masukan dari para ahli dalam mengelola kompleksitas permasalahan transportasi darat yang berkaitan erat dengan aspek ekonomi, sosial, dan budaya.

“Setiap jam, tiga orang tewas akibat kecelakaan lalu lintas. Selain itu, kemacetan menyebabkan kerugian negara hingga Rp65 triliun. Ini menunjukkan betapa pentingnya penanganan serius terhadap keselamatan dan kelancaran lalu lintas,” ujar Dirjen Aan.

Diskusi juga menyoroti pentingnya peningkatan penggunaan angkutan umum massal sebagai solusi kemacetan, penanganan kendaraan over dimension over load (ODOL), serta regulasi transportasi berbasis aplikasi atau ojek online yang kini berkembang pesat di perkotaan.

Terkait keselamatan penyeberangan sungai dan danau, Dirjen Aan menambahkan bahwa seringnya terjadi kecelakaan akibat pelanggaran menunjukkan perlunya evaluasi dan penguatan pengawasan.

Acara ini dimoderatori akademisi Universitas Trisakti, Yayat Supriyatna, dan dihadiri sejumlah pakar transportasi seperti Azas Tigor Nainggolan, Danang Parikesit, Agus Pambagio, Elly Sinaga, Djoko Setijowarno, hingga Ki Darmaningtyas.

Dalam forum tersebut, para pakar mendorong percepatan penyelesaian isu ODOL, optimalisasi moda transportasi alternatif seperti angkutan perairan, dan konsolidasi angkutan umum berbasis listrik untuk efisiensi subsidi dan pengurangan emisi.

Dirjen Aan berharap hasil diskusi ini menjadi bahan rujukan dalam penyusunan kebijakan transportasi darat yang lebih komprehensif dan berkelanjutan ke depan.

Penulis: JULIARDIEditor: SNF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *