Sumedang – Kejadian di PT KAHATEX berlokasi di Jalan Raya Rancaekek-Cicalengka-Garut, tepatnya Desa Cintamulya, Kecamatan Jatinangor Kabupaten Sumedang yang kini menjadi perbincangan publik. Hal itu menyusul adanya suatu peristiwa dimana sebanyak 5 orang karyawan PT KAHATEX yang sedang melakukan pengurasan bak limbah pada hari Sabtu (13/4/24) tiba-tiba mengalami tidak sadarkan diri. Dari kelima karyawan yang diduga mengalami keracunan itu, 1 karyawan diantaranya meninggal di lokasi, sementara 4 karyawan lainnya dilarikan ke rumah sakit.
Kejadian tewasnya karyawan PT KAHATEX itu hingga kini pun masih menyimpan tanda tanya besar karena yang menjadi keganjilan menurut informasi di lapangan bahwa di dalam kolam IPAL itu dan berdasarkan pada hasil test lab, tidak ditemukan adanya kandungan racun yang berbahaya.
Untuk memastikan hal itu salamolahraga.com pun mendatangi PT KAHATEX untuk memastikan kematian salah satu karyawan, dan empat karyawan lainnya yang masih dirawat di rumah sakit.
Berdasarkan keterangan humas PT. Kahatex Ludy Rabu (16-4-2024) korban sebanyak lima orang, empat dirawat satu meninggal. Kelima korban diduga menghirup gas beracun dan sekarang yang keempat korban sudah mulai pulih dan sudah bisa komunikasi biar pun belum sepenuhnya sehat. Keluarga korban meninggal Gia Sapta Rahman menolak jasad almarhum untuk diotopsi.
