Menikmati Bebek Sinjay di Warung Pusat-nya membuat kita tahu sepanjang apa perjalanan usaha ini dengan keaslian nikmatnya dalam sajian dan ciri khas bebek goreng yang kering di luar tapi lembut di dalam serta citarasa segar yang ditimbulkan dari sambal pencitnya.
Terletak 16 km dari Jembatan Suramadu, tepatnya di Jl. Raya Ketengan No. KM 21, Ketengan, Tunjung, Kec. Burneh, Kab. Bangkalan, Jawa Timur 69121. Letak Bebek Sinjay pusat yang merupakan warung terbarunya.
Nama “Sinjay” secara etimologi bukanlah istilah yang berasal atau diambil dari Bahasa India, nama ini merupakan kependekan dari nama usaha utamanya dahulu yaitu “Sinar Jaya” yang merupakan sebuah bengkel motor yang sekaligus dijadikan warung di sore hingga malamnya saat bengkelnya telah tutup.
Dengan disambut Masjid yang cukup modern dengan tempat wudlu yang terjamin kebersihannya setelah melewati gerbang utama dan checking parkir, membuat pesan ibadah yang utama dalam usahanya. Hal itu diperkuat lagi dengan sebagai wajib pajak, pihak menejemen membayarkan pajak restoran sebesar 10% secara langsung.
Hamparan parkir yang luas tentu itulah kenapa warung baru ini didirikan, yaitu dikarenakan penikmatnya yang luas sehingga menjadikan permintaan menu dalam Bebek Sinjay ini sangat besar maka diperlukan juga dapur yang memadai sehingga memaksimalkan pelayanan-lah kesimpulannya.
Selanjutnya kita akan melihat hamparan meja kursi yang dengan bebas bagian mana saja bisa kita gunakan untuk menikmati semua menu yang tersedia setelah memesannya. Jika mungkin anda menginginkan untuk makan bersama rombongan dan tidak terpisah dengan pembeli lain, anda bisa memesannya di lantai 2 yang mampu menampung hingga 500 orang.
Tempat yang sangat luas, pelayanan yang ramah dan tidak lama dalam penyajian, dan kebersihannya selalu dijamin untuk tidak mengurangi kenikmatan yang ada di setiap meja pesanan yang anda inginkan. Ya, pada dasarnya tidak diperlukan pemesanan tempat ketika anda bersama keluarga ataupun rekan kerja beramai-ramai ketika ingin makan, hanya khusus pada VIP room yang diperlukan persiapan.
Sajian yang menjadi ciri khas dari Bebek Sinjay adalah terdapat nasi hangat yang pulen, satu buah irisan ketimun yang segar, kemudian satu potong bebek goreng yang garing di luar tapi lembut di dalam hingga dengan mudah tulangnya terkelupas dari dagingnya dan ditaburi dengan kremesan yang terbuat dari rempah di atasnya ditambah beberapa potong hati ampela, kemudian sentuhan terakhirnya sambel pencit atau mangga muda disertai daun kemangi yang memberikan cita rasa hangat dan segar karena keasamannya dan pedasnya sangat bisa dinikmati.
Untuk anda yang khawatir dengan kolesterol tinggi pada daging bebek sehingga akan membuat otot kaki dan tangan anda akan terasa sakit, ya, itu bisa saja terjadi jika itu disajikan dalam jumlah yang besar dan anda memakannya dalam jumlah yang berlebihan.
Kolaborasi antara bebek goreng dengan sambal pencit yang sedikit pedas dan asam dilengkapi seiris ketimun segar (bukan acar) dan beberapa helai daun kemangi mungkin kolaborasi yang unik dan membawa kebaikan dalam sajian, sehingga tidak ada lagi keraguan dalam menikmatinya.
Silahkan anda mencobanya !!!