Tampil dengan semangat juang luar biasa di pertandingan perdana Piala Soeratin U-13 Provinsi Aceh Tahun 2023, SSB Elang Biru PSBL Langsa berhasil mangalahkan SSB BARONA JAYA Banda Aceh dengan skor 2-1.
Pertandingan yang dipimpin oleh wasit M. Yasir dari PSSI Aceh berjalan seru dan menarik. Elang Biru unggul lebih dahulu setelah pada menit ke 21 tendangan voli jarak jauh pemain nomor punggung 7 Kaizan mampu mengecoh penjaga gawang SSB Barona Jaya, namun di akhir babak pertama Barona Jaya berhasil menyamakan kedudukan melalui eksekusi tendangan bebas dari luar kotak pinalti Elang Biru, adalah pemain bernama Fatir Iqbal yang memaksa penjaga gawang Elang Biru M. Giflan memungut bola dari dalam gawangnya. Skor 1-1 bertahan hingga turun minum.
Memasuki awal babak kedua pertandingan yang dimainkan 2×25 menit ini, kembali SSB Elang Biru berhasil membobol gawang Barona Jaya yang dikawal oleh Ferdiansyah, adalah tendangan keras yang menyusur tanah dilesatkan oleh striker Elang Biru T. Ifqak Alfiansyah yang memaksa merubah skor menjadi 2-1 untuk keunggulan SSB Elang Biru Langsa.
Menjelang menit-menit akhir pertandingan, insiden pelanggaran terjadi saat pemain Elang Biru Muhammad Furqan menghadang laju bola di kaki pemain Barona Jaya, Javier Rakha.
Hadangan ini membuat pemain Barona Jaya terjatuh dan cedera serta harus dilarikan ke rumah sakit dengan ambulance.
Meski pemain Elang Biru dinilai tak sengaja mencederai, wasit M. Yasir mengeluarkan kartu merah dan mengusir pemain Elang Biru tersebut.
Dengan hasil itu maka Elang Biru menjadi juara Pool A dan Barona Jaya sebagai Runner Up. Kedua tim melaju ke babak semi final dan menunggu lawan dari hasil pertandingan Grup B yang mulai digelar hari ini (Kamis 30/11/2023).
Manager Tim SSB Elang Biru, Herita Juwinda yang akrab disapa Mami Juwi mengatakan bahwa dirinya sangat terharu atas perjuangan anak-anak yang tak kenal lelah dan bersyukur atas kemenangan ini, dan menyampaikan rasa simpati dan empati atas insiden dalam pertandingan yang kabarnya membuat salah satu pemain Barona Jaya mengalami patah tulang.
“Kita semua tahu bahwa anak-anak ini pemain muda, yang bermain tanpa niat buruk, namun dalam olahraga sepakbola berbenturan merupakan hal yang selalu dapat terjadi dan semoga anak kita dari Barona Jaya dapat segera sembuh dan kembali dapat berlatih dan bermain sepak bola”, ujar sang manajer wanita dari Langsa kepada media Salam Olahraga.
